
Description:
Winter dingin kayak gini kok pengin banget makan lontong diguyur dengan sambal goreng labu siam tapi harga labu siam laksana emas, saking mahalnya. Akhirnya menjatuhkan pilihan pada koolrabi, salah satu jenis sayuran yang biasa ditemui di Eropa Utara. Rasanya lumayan kayak labu siam. Kebetulan pada waktu musim winter, sayuran ini masih bisa diperoleh disini.
Berhubung sedang musuhan dengan santan, maka santan aku ganti dengan susu kedelai. Rasanya? Lumayanlah daripada ngga sama sekali. he..he..he..
Sambal goreng koolrabi ini merupakan masukanku untuk MFM#2 edisi Desember yang diorganisasikan oleh Myen. Makasih Myen yang sudah mengorganisasikan MFM ini.
Ingredients:
2 buah (700 gram) koolrabi
100 gram daging cincang
1 genggam udang
1 buah red onion, cincang (karena ngga punya brambang atau bawang merah)
4 siung bawang putih, cincang
2 sdm cabe giling (atau suka-suka. Bisa juga diganti dengan cabe merah diiris tipis)
1 buah tomat yang kecil, dipotong-potong
1/2 sdt lengkuas bubuk (males nyari lengkuas segar)
2 lembar daun jeruk purut
1 buah kaldu blok (optional)
2 gelas santan (aku ganti dengan 1 gelas susu kedelai ditambah 1 gelas air)
200 ml air
1 lembar daun salam (ngga pake, males nyari)
1 sdm garam untuk melumuri koolrabi (optional)
Garam (optional karena kaldu blok sudah asin)
Gula (optional karena susu kedelai sudah agak manis)
Minyak goreng untuk menumis
Brambang goreng atau bawang merah goreng (optional)
Directions:
1. Kupas koolrabi dan potong-potong sesuai selera (misalnya bentuk korek api)
2. Tambahkan garam dan remas-remas. Kemudian diamkan selama kurang lebih 10 menit. Kemudian cuci. Tahap ini bisa dihilangkan (karena seringkali aku juga ngga melalui tahap ini. Aku melakukan tahap ini hanya sekedar supaya koolrabi cepet empuk ketika dimasak karena koolrabi kan keras, ngga kayak labu siam).
3. Panaskan minyak, masukkan red onion dan tumis hingga harum
4. Masukkan bawang putih, tumis sampai layu
5. Masukkan cabe giling dan tomat, tumis lagi
6. Masukkan daging cincang dan tumis hingga matang
7. Masukkan udang dan tumis lagi.
8. Masukkan kaldu bubuk, daun jeruk, lengkuas bubuk dan tumis lagi.
9. Masukkan koolrabi dan tumis hingga layu.
10. Masukkan air dan masak hingga mendidih.
11. Masukkan santan (aku ganti dengan 1 gelas susu kedelai dan 1 gelas air) dan masak hingga matang serta keempukan yang diinginkan.
12. Sajikan dengan menaburkan brambang goreng di atasnya.
13. Paling enak dimakan setelah menginap semalam. Bisa dimakan dengan lontong, krupuk, rempeyek dll.
Catatan: Kalau mau juga bisa divariasi, misalnya ditambah dengan telur rebus yang kemudian digoreng, tempe dan tahu yang digoreng setengah matang.
Makan lontong sayur koolrabi ini waktu winter rasanya enak banget untuk menghangatkan badan...he..he..he..

.
kayak nya enak banget mbak .. gak keliatan kalo gak pake santan ya
ReplyDeleteMenurutku yo enak aja...he..he..he..pokoknya pinter-pinter aja mainin rasa.
ReplyDeleteLha gimana wong 100 ml santan kalorinya 197, sedangkan 100 ml susu kedelai cuma 44. Yo wislah pake susu kedelai saja. Sudah gitu, aku kasih juga air supaya rasa susu kedelainya berkurang dan aku juga penginnya memang lebih encer.
yummy...
ReplyDeletesaya beberapa kali masak sambel goreng juga ga pakai santan. Tetep enak
Kalo gak dibilangin pake susu kedelai gak tau tuh kirain pake santan...kreatif ya mbak Sri
ReplyDeleteZiet er lekker uit Sri!
ReplyDeleteSaya juga buat lebaran kemaren tapi pakai susu sapi....sedap juga.
ReplyDeleteBagi yang ingin mengurangi santen, tidak perlu memaksakan penggunaan santan ya...
ReplyDeletehe..he..he..ini karena tahu diri, sudah tua. Aku memang berusaha minum susu kedelai karena butuh kalsium untuk mencegah pengeroposan tulang. Selain itu sedang musuhan dengan santan karena santan kalorinya tinggi banget. Kalorinya 4 kali lipat daripada susu kedelai. Jadi ya sudah, akhirnya kalau pengin makan makanan bersantan, aku ganti susu kedelai. Cuma memang harus pinter-pinter mainin bumbu untuk mengurangi rasa aneh. Misalnya aku tambahin tomat dsb.
ReplyDeleteBedankt, Gerda. De origineel recept is met kokosmelk. Maar de kalorie van kokosmelk is erg hoog (197 kcal per 100 ml). Ik heb soyamelk gebrukt in plaats van kokosmelk. De kalorie van soyamelk is 44 kcal per 100 ml.
ReplyDeleteAku juga pernah bikin sayur lodeh pake susu sapi karena ngga punya santan. Aku berusaha untuk minum susu kedelai. Jadi ya sekarang kalau bikin makanan yang bersantan pake susu kedelai.
ReplyDeleteWah kerennn pakek susu kedelai. kerasa ngga tapi mbak rasa kedelainya?
ReplyDeleteHarus pinter-pinter mainin bumbu. he..he..he..Makanya aku kasih tomat, cabe giling dan kaldu bubuk. Aku berusaha ngga memberi gula karena kebetulan susu kedelainya sudah agak manis.
ReplyDeletewah, keliatannya enak mbak Sri......aku cobain ya...
ReplyDeleteSilahkan, semoga cocok....kalau ngga pantang santan sih mendingan pake santan....
ReplyDelete