Description:Ketika kue keluar dari oven, Leo tanya: "Lho kamu bikin koffiebroodjes ya?" Lha baru sadar aku kalau yang aku bikin koffiebroodjes. Cuma koffiebroodjes yang biasa aku beli di sini rasanya muanisnya minta ampun. Yang aku bikin dengan resep nyontek ini enak, nggak terlalu manis. Enak pokoknya.
Disebut koffiebroodje mungkin karena nikmat dimakan sembari minum kopi. Orang Belanda kan peminum kopi berat.
Bikin ini gara-gara
Sulis (hi...hi...hi...lha kok Sulis yang disalahin). Si cantik ini selalu posting resep yang menggoda iman. Resepnya tentang
Cinnamon Rolls bener-bener membuatku penasaran. Resep asli ada
di sini.
Akhirnya singsingkan lengan baju dan mulai deh nguleni adonan. Ternyata berat euy nguleni adonan. Akhirnya pake dibanting-banting segala. Pokoknya habis bikin ini ditanggung laper, dan lengan jadi kekar. hi...hi...hi...
Terimakasih Sulis atas resepnya....huuuugggssss....
Kata Leo: Uenak tenan.....Leo usul lain kali isinya (olesan dalamnya) ditambahin apel yang dipotong-potong tipis atau dipotong sebesar korek api kecil-kecil. Dia maunya rasanya kayak appeltaart gitu. OK, boss, lain kali aku bikin sesuai pesanan. Mungkin kalau kayu manisnya diganti boemboe spekkoek enak juga kali yak?
Ingredients:Aku pake bahan yang ada di rumah
Bahan kue:
275 gram tepung terigu
275 gram cakemeel (cake flour; daripada expired)
10 gram ragi instan (aku pake dua bungkus Fermipan isi a 5,5 gram)
100 gr gula pasir halus
200 ml susu cair dingin
2 kuning telur +1 butir telur
100 gr unsalted butter
1sdt garam
Bahan Olesan:
75 gr butter, biarkan dalam suhu ruang
50 gr brown sugar + 50 gr gula pasir
kayu manis bubuk (suka-suka banyaknya)
100 gr rozijnen, potong-potong, rendam dan tiriskan
Almond yang sudah dipotong-potong tipis (aku beli yang sudah potongan)
Resep asli pake frosting, aku nggak pake untuk ngurangin asupan kalori (halah alasan....)
Directions:1. Campurkan terigu, ragi instant, gula pasir halus.
2. Tambahkan telur dan susu sedikit demi sedikit sambil diuleni sampai kalis (pada tahap ini aku nguleninya nggak sampai kalis. Lha berat jé).
3. Masukkan unsalted butter (aku masukkinnya dikit-dikit sambil diuleni) dan garam. Uleni sampai elastis (aku nguleninya sampai dibanting-banting segala, pokoknya nggak kalah dengan gaya baker profesional. he...he...he...)
Diamkan 30 menit (aku diamkan sampai sejam karena disambi masak dan kemudian dinner segala). Kempiskan adonan.
4. Gilas tipis adonan bentuk kotak, tebal kurang lebih 1/2 cm (aku malah nggilasnya kurang dari 1/2 cm, ketipisan yak?)
5. Oles dengan butter. taburi dengan brown sugar dan gula pasir serta kayu manis bubuk. Taburi rozijnen dan almond. Gulung sambil dipadatkan. Potong-potong setebal 2cm.
6. Panggang di atas loyang yang sudah dialasi dengan kertas roti (kertas rotinya disemir pake margarin dan terigu ya).
7. Diamkan 45 menit sampai mengembang.
8. Oven 20 menit dengan suhu 190 derajat Celicius. Aku kemarin ngoven pake suhu 180 derajat 25 menit.
Kesalahanku kemarin adalah dalam satu loyang terlalu banyak, jadi berdesak-desakan ketika mengembang. Jadi matengnya kurang rata, ada yang sudah agak gosong segala. Tapi tetep enak kok. Lain kali mau bikin setengah resep saja, pake isian apel sesuai pesanan.
9. Sajikan. Pokoknya nikmat banget buat teman minum teh.
Perhatian:
Yang sedang diet, nggak boleh makan ini yak! Hari ini aku harus ke gym untuk meluruhkan koffiebroodje yang aku makan semalam. Mana sekarang hujan lagi....summer kok dingin ya....hiks...hiks...hiks....
Tambahan: baru sadar aku kalau boso Londonya Cinnamon Rolls itu Koffiebroodjes. Wis jan norak tenan. hi...hi...hi...